Bentuk dan Konversi Notasi Ilmiah

 Hasil pengukuran dalam Fisika dan Matematika kadang-kadang mendapatkan rentang nilai yang besar, sehingga dapat menyulitkan dalam penulisan angka atau bilangannya. Angka atau bilangan yang diperoleh bisa sangat kecil dan bisa juga sangat besar, contohnya 0,000000000000024 kg dan 130.000.000.000.000 m.

Agar lebih mudah dipahami dan dibaca maka diperlukan cara penulisan yang lebih mudah yaitu notasi ilmiah. Cara penulisan notasi ilmiah berupa bilangan sepuluh berpangkat dengan bentuk penulisan:

                      a x 10^n

Dengan a merupakan bilangan real atau angka penting antara 1,00... sampai 9,99..., sedangkan 10 berpangkat n merupakan orde pengali dan n adalah bilangan bulat positif atau negatif.

Contoh penulisan notasi ilmiah:

1. Bentuk notasi ilmiah dari 500 adalah ...

Penyelesaian:  Jika ditulis 500 = 500,0

Agar bilangan a yang ditulis benar, maka banyak angka di depan tanda "," hanya sebanyak 1 angka saja. Jadi dapat ditulis menjadi 5 saja atau 5,0. Tanda "," pada 500,0 berpindah ke kiri melewati 2 angka (2 angka 0), sehingga orde 10 berpangkat n dapat ditulis 10^2 (berpindah ke kiri positif 2). Jadi diperoleh 500 = 5,0 x 10^2 atau 5 x 10^2.

2. Bentuk ilmiah dari 130.000 adalah ...

Penyelesaian:  Jika ditulis 130.000 = 130.000,0

Agar bilangan a yang ditulis benar, maka banyak angka di depan tanda "," hanya sebanyak 1 angka saja. Jadi dapat ditulis menjadi 1,3. Tanda "," pada 130.000,0 berpindah ke kiri melewati 5 angka (5 angka yaitu 30.000), sehingga orde 10 berpangkat n dapat ditulis 10^5 (berpindah ke kiri positif 5). Jadi diperoleh 130.000 = 1,3 x 10^5.

3. Bentuk ilmiah dari 42.564.000 adalah ...

Penyelesaian:  Jika ditulis 42.564.000 = 42.564.000,0

Agar bilangan a yang ditulis benar, maka banyak angka di depan tanda "," hanya sebanyak 1 angka saja. Jadi dapat ditulis menjadi 4,2564. Tanda "," pada 42.564.000,0 berpindah ke kiri melewati 7 angka (7 angka yaitu 2.564.000), sehingga orde 10 berpangkat n dapat ditulis 10^7 (berpindah ke kiri positif 7). Jadi diperoleh 42.564.000 = 4,2564 x 10^7.

4. Ubahlah bilangan 0,00035 ke bentuk notasi ilmiah!

Penyelesaian: 

Agar bilangan a yang ditulis benar, maka banyak angka di depan tanda "," hanya sebanyak 1 angka saja. Jadi dapat ditulis menjadi 3,5 (bukan 35 karena rentang bilangan dari 1,00... sampai 9,99...). Tanda "," pada 0,00035 berpindah ke kanan melewati 4 angka (4 angka yaitu ,0003,), sehingga orde 10 berpangkat n dapat ditulis 10^-4 (berpindah ke kanan negatif 4). Jadi diperoleh 0,00035 = 3,5 x 10^-4.

5.  Ubahlah bilangan 0,000007835 ke bentuk notasi ilmiah!

Penyelesaian: 

Agar bilangan a yang ditulis benar, maka banyak angka di depan tanda "," hanya sebanyak 1 angka saja. Jadi dapat ditulis menjadi 7,835 (bukan 7835 karena rentang bilangan dari 1,00... sampai 9,99...). Tanda "," pada 0,000007835 berpindah ke kanan melewati 6 angka (6 angka yaitu ,000007,), sehingga orde 10 berpangkat n dapat ditulis 10^-6 (berpindah ke kanan negatif 6). Jadi diperoleh 0,000007835 = 7,835 x 10^-6.

Semoga bermanfaat!

Tulis pertanyaan di kolom komentar dan juga pembaca dapat menjawab pertanyaan lain untuk menguji pemahaman materi notasi ilmiah.

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Pipa Organa Terbuka dan Tertutup

Image
Pengertian dari Pipa Organa    Pipa organa adalah sebuah pipa yang berupa kolom udara dengan panjang tertentu dan dapat menghasilkan bunyi. Pipa organa terdiri dari dua jenis yaitu pipa organa terbuka dan pipa organa tertutup.    Pipa organa terbuka adalah sebuah pipa yang kedua ujungnya terbuka tanpa tutup yang dapat menghasilkan bunyi berupa nada atau frekuensi tertentu.    Pipa organa tertutup adalah sebuah pipa yang salah satu ujungnya terbuka tanpa tutup serta menghasilkan bunyi berupa nada atau frekuensi tertentu. Rumus-Rumus Pada Pipa Organa    Frekuensi yang dihasilkan dimulai dari frekuensi nada dasar, nada atas pertama, nada atas kedua, dan seterusnya atau disimbolkan dengan f0, f1, f2, dan seterusnya. Rumus frekuensi pada pipa organa terbuka. Rumus frekuensi pada pipa organa tertutup. Keterangan: n   = 0 (nada dasar) n   = 1 (nada atas pertama) n   = 2 (nada atas kedua) n   = 3 (nada atas ketiga) dan seterusnya. ln  = panjang kolom udara pada nada ke-n y
Read more

Gerak Rotasi Suatu Benda Pada Katrol Fisika

Image
Gerak Rotasi Sebuah Benda dan Tali Pada Katrol Sebuah benda yang digantung dan dihubungkan dengan seutas tali pada katrol tetap. Mula-mula benda diam dan kemudian dilepaskan, maka akan bergerak turun ke bawah searah gerak benda. Berat benda (w) bergerak turun ke bawah menyebabkan momen gaya (torsi) pada katrol dan berputar atau gerak rotasi.
Read more