Erathostenes dan Kejanggalannya
Erathostenes dan Kejanggalannya Erathostenes dinobatkan sebagai orang yang menemukan cara menghitung jari-jari bumi dengan menggunakan sebuah tongkat. Dengan jari-jari bumi, keliling bumi dapat diketahui dan waktu satu hari sekitar 24 jam akan diperoleh kecepatan rotasi bumi. Namun terdapat kejanggalan yang bisa diambil dari "penelitian" yang dilakukan oleh erathostenes diantaranya adalah: 1. Sudut 7,2 ° pada tahun 240 SM diukur dengan apa yang berketelitian 0,1° dimana narasi yang digunakan hanya dengan sebatang tongkat? Sedangkan astrolabe ditemukan pada tahun 920 M atau abad 9/10 dan sextant ditemukan pada tahun 1730 M atau abad ke-18 M. 2. Hasil sudut sebesar 7,2° ditulis dan dimuat atau dikutip pada tahun 240 SM dari buku, kitab, manuskrip atau prasasti apa dan halaman berapa yang menyatakan hasil tersebut? 3. Narasi pengamatan dilakukan pada musim panas di tanggal yang sama, pada tahun 240 SM di Mesir menggunakan kalender apa dan seperti apa kalendernya serta tanggal b...